KUKAR, LINGKARKALTIM : Sebanyak 81 peserta mengikuti seleksi Duta Budaya. Kegiatan tersebut digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar, di Taman Tanjong, Sabtu (17/5/2025).
Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar Puji Utomo dan disaksikan oleh dewan juri profesional.
Adapun kategori pada ajang tersebut diantaranya, menampilkan tarian daerah, pembacaan puisi, tarsul, begasing, dan lainnya. Sementara seleksi Duta Budaya ini juga menarik perhatian masyarakat, yang turut menyaksikan.
Puji Utomo mengatakan, usai para peserta menampilkan pertunjukan atau keahliannya maka akan dilanjutkan dengan penilaian dan memasuki grand final.
“Grand final nantinya digelar di Museum Mulawarman, untuk waktu menyesuaikan dengan kegiatan lainnya,” kata Puji Utomo pada Lingkarkaltim.
Menurutnya, penampilan para peserta yang mengikuti ajang ini sangat menarik. Mereka membawakan dengan serius dan penuh makna
Melalui seleksi ini, bagian dari upaya pemerintah daerah dalam melestarikan budaya daerah. Khususnya terhadap generasi muda saat ini.
“Generasi muda harus turut terlibat dalam pelestarian kebudayaan daerah, sehingga budaya daerah tak pudar dengan perkembangan zaman,” sebutnya.
Ia menegaskan, peran duta budaya ini sangat penting dalam pelestarian dan promotor kebudayaan daerah. Selain itu, sebagai contoh teladan bagi generasi muda dalam menjaga dan menghargai nilai-nilai budaya.
Fungsi duta budaya meliputi mempromosikan kekayaan budaya, membantu pelestarian, dan meningkatkan pemahaman tentang budaya di masyarakat.
“Tak hanya dari duta budaya, masyarakat Kukar juga harus ikut dalam pelestarian budaya daerah,” ungkapnya.
Sementara para peserra seleksi Duta Budaya juga merasa senang dan menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah, atas kesempatan dan wadah untuk berekspresi. (adv/kik)