KUKAR, LINGKARKALTIM : Sebagai upaya penguatan terhadap sektor ekonomi kreatif (ekraf), Pemerintah Kecamatan terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah.
Camat Loa Janan Heri Rusnadi mengatakan, penguatan sektor ekraf ini harus dilakukan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dan menyalurkan minat maupun bakat yang dimiliki oleh pelaku ekraf itu sendiri.
“Sektor ekraf ini sangat banyak, mulai dari seni, budaya, pertunjukan hingga UMKM,” kata Heri Rusnadi pada Lingkarkaltim, belum lama ini.
Sesuai dengan arahan pemerintah daerah bahwa setiap kecamatan harus menggelar event, yang melibatkan pelaku ekraf. Sehingga ekraf khususnya di Loa Janan ini terus eksis dan berkembang.
“Untuk mendukung sektor ekraf, kita tak memiliki target yang terlalu besar. Tapi kita akan memberikan manfaat yang besar bagi sektor ekraf, dengan menggelar event yang meriah,” ucapnya.
Menurutnya, sektor ekraf memiliki potensi besar untuk menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Pengembangan ekraf membutuhkan kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, akademisi, komunitas kreatif, dan lembaga keuangan.
“Pemerintah memiliki peran penting dalam mendukung pengembangan ekraf melalui berbagai kebijakan, program, dan fasilitas,” ujarnya.
Pihaknya mengapresiasi kepada pemerintah daerah, yang selama ini telah mendukung penuh terhadap pengembangan dan penguatan ekraf di Loa Janan.
Sementara itu Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Ekraf Zikri Umulda menyebutkan, sektor ekraf ini memiliki peran penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Untuk penguatan ekraf sendiri maka dibentuk Komite Ekonomi Kreatif (Kekraf).
“Khusus Kekraf di Loa Janan ini telah berjalan dengan baik. Hal itu dibuktikan dengan event yang digelar dan melibatkan seluruh ekraf yang ada,” sebut Zikri Umulda.
Ia berharap, event yang digelar oleh Kekraf Loa Janan bisa masuk kalender event tahunan Dispar Kukar. Sehingga pelaksanaan event kedepan bisa lebih meriah, khususnya dalam melibatkan sektor ekraf. (adv/kik)
