KUKAR, LINGKARKALTIM : Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kutai Kartanegara (Distanak Kukar) menerima kunjungan dari Badan Penyuluhan Pusat Kementerian Pertanian RI, Jum’at (23/04/2025).
Kunjungan ini bertujuan untuk menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 terkait program Perecepatan dan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih yang menjadi bagian dari penguatan kelembagaan petani dan peternak di seluruh Indonesia.
Kepala Distanak Kukar Muhammad Taufik mengatakan, kunjungan itu merupakan suatu kehormatan atas kepercayaan pemerintah pusat kepada pemerintah daerah, sebagai salah satu daerah prioritas dalam implementasi program penguatan dan pengembangan pertanian.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran dan juga kepercayaan atas program ini, dan berharap semoga dapat membantu mengembangkan potensi desa, khususnya di sektor pertanian,” kata Muhammad Taufik pada Lingkarkaltim.
Sementara itu Kepala Bidang Usaha dan Penyuluhan Distanak Kukar Erwin Surya Wirawan menambahkan, pemerintah daerah menyambut baik dalam menudukung dan siap mengimplementasikan program tersebut, sesuai dengan arahan pusat.
“Kunjungan ini untuk menyelaraskan program pusat dan daerah. Kami di Distanak Kukar siap mendukung penuh program tersebut,” tambah Srwin Surya Irawan.
Untuk menindaklanjuti hal tersebut, Distanak Kukar mendorong percepatan pembentukan dan pengembangan koperasi desa merah putih, khususnya di 193 Desa dan 44 Kelurahan di Kukar.
“Kami siap menjadi fasilitator bagi penyuluh pertanian dalam membina koperasi yang sehat, dan mandiri. Saat ini kami juga tengah memetakan potensi serta tantangan yang ada di lapangan agar implementasi program berjalan optimal,” sebutnya.
Program Perecepatan dan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih sendiri menitikberatkan pada model penyuluhan yang tidak hanya berorientasi pada aspek teknis produksi, tetapi juga manajerial, kewirausahaan, dan digitalisasi koperasi. Hal ini sejalan dengan transformasi sektor pertanian menuju sistem yang modern dan berkelanjutan.
Program Percepatan dan Pembentukan Koperasi Merah Putih ini merupakan bagian dari agenda strategis nasional yang bertujuan, untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui penguatan kelembagaan dan pendekatan kolaboratif, serta memperkuat ketahanan pangan Indonesia dari desa. (adv/*den)
