KUKAR,LINGKARKALTIM: Anggota DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Komisi IV dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Muhammad Idham, menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) sekaligus pelantikan pengurus DPD PKS Kukar pada Sabtu (6/9/2025). Dalam kesempatan itu, ia menegaskan komitmennya untuk memperkuat peran PKS di tengah masyarakat dan meningkatkan perolehan kursi legislatif pada pemilu mendatang.
Idham menilai, pelantikan pengurus baru menjadi momentum untuk memperkuat kerja kader di lapangan. Ia berharap pengurus yang baru dilantik dapat melanjutkan tradisi kerja-kerja nyata PKS yang selalu dekat dengan rakyat.
“Harapan kami, pengurus yang baru bisa bekerja dengan sebaik-baiknya seperti kader-kader sebelumnya. Bahkan lebih baik lagi dengan menambah anggota yang lebih banyak. Target kami, paling tidak empat kursi di 2030,” ujarnya.
Selain penguatan struktur partai, Idham juga menegaskan komitmen PKS untuk tetap menjadi corong aspirasi masyarakat. Ia mencontohkan, setiap hasil reses maupun kunjungan ke daerah selalu disampaikan kepada pemerintah daerah untuk ditindaklanjuti.
“Semua aspirasi dari masyarakat kami sampaikan ke pemerintah. Mana yang prioritas, itu yang kami kawal terus sampai ada realisasinya,” tegasnya.
Idham mengungkapkan, sejak 2025 sejumlah usulan sudah berhasil diperjuangkan, terutama di sektor pendidikan. Beberapa di antaranya masuk dalam Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendidikan meskipun tidak melalui mekanisme pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD.
“Alhamdulillah ada beberapa usulan kami yang masuk ke Renja Dinas Pendidikan. Kalau hanya mengandalkan pokok pikiran tentu terbatas, tapi kalau masuk Renja pemerintah nominal anggarannya bisa lebih besar. Dan beberapa sudah terlaksana,” jelasnya.
Meski demikian, ia mengakui masih banyak usulan masyarakat yang belum bisa terpenuhi akibat keterbatasan anggaran. Bahkan, beberapa program sempat tertunda karena adanya efisiensi anggaran di tingkat pemerintah daerah.
“Salah satunya rencana pembangunan jalan di kampung kami sempat masuk prioritas, tapi akhirnya ditunda karena efisiensi. Kami akan terus komunikasi dengan pemerintah agar rencana ini tidak hilang dari prioritas,” katanya.
Idham menegaskan, PKS akan tetap konsisten memperjuangkan kepentingan masyarakat dengan cara-cara konstruktif. Ia juga mendorong agar pengurus baru PKS Kukar semakin memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dalam mengawal pembangunan.
“PKS akan selalu hadir untuk rakyat. Tugas kami di legislatif adalah memastikan aspirasi masyarakat tidak hanya didengar, tapi juga diwujudkan,” pungkasnya.(IDN)