KUKAR, LINGKARKALTIM: Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) dr. Aulia Rahman Basri menegaskan pentingnya peran Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dalam membangun ekosistem ekonomi yang berkelanjutan bagi para pengrajin di Kukar.
Ia menilai, selama ini kegiatan Dekranasda masih banyak berfokus pada pameran dan promosi, sehingga perlu dilakukan penguatan menyeluruh dari hulu hingga hilir agar sektor kerajinan daerah dapat tumbuh lebih kokoh.
Dia menekankan, pemberdayaan pengrajin di tingkat dasar harus menjadi prioritas utama.
Oleh karena itu, Aulia ingin kegiatan Dekranasda tidak hanya berhenti pada penyelenggaraan pameran, tetapi juga mencakup pembinaan berkelanjutan yang bisa meningkatkan kapasitas para pelaku kerajinan.
“Kami berharap kegiatan Dekranasda tidak hanya penguatan di hilirnya saja, karena selama ini banyak kegiatan yang sifatnya pameran. Ke depan, kami ingin penguatan juga dilakukan di daerah hulunya, yaitu para pengrajin,” ujar dia kepada awak media usai pelantikan pengurus Dekranasda Kukar, Rabu (22/10/2025).
Ia menjelaskan bahwa penguatan sektor hulu harus dilakukan secara menyeluruh, mulai dari peningkatan jumlah pengrajin, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, hingga perbaikan sistem produksi dan mutu produk.
“Pengrajin yang ada sekarang perlu dikuatkan kapasitasnya, diberikan pelatihan, peralatan, dan juga pengawasan mutu atau quality control yang lebih baik. Proses produksinya juga harus disiapkan dengan benar, termasuk kelengkapan izin-izinnya,” jelas Aulia.
Menurut dia, dengan dukungan dari pemerintah daerah dan Dekranasda, para pengrajin dapat menghasilkan produk yang tidak hanya indah dan bernilai budaya, tetapi juga kompetitif di pasar lokal, nasional, hingga internasional.
Selain itu, penataan jalur distribusi dan pemasaran produk kerajinan, agar hasil karya para pengrajin Kukar tidak berhenti di tingkat lokal saja juga sangat penting.
Maka dari itu, ia mendorong Dekranasda untuk mempersiapkan pasar ekspor sebagai langkah lanjutan dari penguatan sektor hulu.
“Di hilirnya, kita siapkan pasar. Bahkan, kita akan mempersiapkan pasar sampai ke tingkat ekspor,” tegasnya.
Aulia menilai, jika seluruh rantai nilai dari hulu hingga hilir dibangun secara terpadu, maka Dekranasda akan menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan di Kukar.
“Dengan terbangunnya ekosistem ekonomi di Dekranasda, kita bisa membangun sistem ekonomi yang kuat. Maka para pengrajin pun akan lebih semangat lagi untuk melakukan aktivitas kerajinan yang mereka geluti,” pungkas dia. (ASR/ADV)