BEM Unikarta Soroti Soal Lambannya Pengesahan APBD Perubahan 2025

Ketua BEM Unikarta, Muhammad Ibnu Ridho. (Dok. BEM Unikarta)
Ketua BEM Unikarta, Muhammad Ibnu Ridho. (Dok. BEM Unikarta)
banner 468x60

KUKAR, LINGKARKALTIM.COM: Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) menyoroti terkait lambannya pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) 2025.

Ketua BEM Unikarta, Muhammad Ibnu Ridho menilai proses pengesahan yang dilakukan di menit-menit akhir batas waktu membuat sejumlah program strategis terhambat, termasuk program prioritas di bidang pendidikan.

Read More
banner 300x250

“APBD perubahan ini lamban disahkannya, di detik-detik terakhir, di deadline gitu. Nah, kawan-kawan sangat berharap seharusnya dari kemarin-kemarin agar apa? Agar beasiswa, agar seragam gratis cepat realisasi,,” ucapnya kepada Lingkarkaltim, Rabu (1/10/2025).

Keterlambatan pengesahan APBD Perubahan tidak hanya memengaruhi perencanaan daerah, tetapi juga berdampak langsung kepada masyarakat, khususnya mahasiswa penerima beasiswa Kukar Idaman.

Ia menyebut, banyak mahasiswa masih menghadapi persoalan serius, mulai dari tunggakan uang kuliah hingga kebutuhan hidup sehari-hari.

“Banyaknya laporan, banyaknya keluh kesah dari pada penerima beasiswa ini. Ada uang SPP-nya yang belum lunas, ada kosnya yang belum dibayar, ada kompor yang harus menyala, gitu. Nah, ini kan mempengaruhi semuanya. Saya berharap semuanya bisa terealisasi dengan cepat, tepat, dan akurat,” kata Ridho.

Selain itu, dia menekankan kepada DPRD Kabupaten Kukar agar dapat menjalankan fungsinya sebagai lembaga legislatif dengan baik, dalam mengawal serta mengawasi APBD Perubahan ini.

“Harapannya bisa berjalan, harapannya bisa maksimal dalam mengawal anggaran perubahan ini,” tegasnya.

Meski kecewa atas keterlambatan pengesahan APBD Perubahan, pihaknya tetap memberikan apresiasi kepada Pemkab Kukar dan DPRD karena berkomitmen merealisasikan program beasiswa Kukar Idaman.

Namun, Ridho meminta agar realisasi kedepannya bisa lebih cepat, tepat, dan akurat.

BEM Unikarta juga mendorong agar sektor pendidikan terus menjadi prioritas utama Pemkab dan DPRD Kukar.

“Kami juga berharap nominal beasiswanya itu bisa ditambah lagi, dan penerimanya juga bisa ditambah lagi. Karena, kita juga kan perlu bangun SDM yang masif dalam menghadapi tantangan-tantangan zaman,” pungkas dia. (ASR)

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *